there’s something about geometry + architecture

March 27, 2017

[REVISI] Golden Ratio dan Tata Perancangan sebuah Kota

Filed under: Uncategorized — divauliahmad @ 11:13

Golden ratio adalah satu dari prinsip matematis yang memiliki dampak signifikan terhadap desain dan hasil finalnya, banyak sekali penerapatn golden ratio terhadap berbagai aspek kehidupan manusia seperti yang dijelaskan pada beragam tulisan yang anda baca sebelum ini. Yang berkiblat pada satu konsep, dimana golden spiral yang diciptakan dari golden ratio semakin besar dari faktor Ļ† pada setiap perempat putaran yang dibuatnya.

Golden ratio sendiri bisa ditemukan di beragam hal, di alam, di tanaman, binatang, bahkan tubuh manusia, teringat akan tugas kelas Geometri beberapa minggu lalu mengenai penggunaan golden ratio pada benda alam, benda alam yang paling umum dikaitkan adalah cangkang nautilus. Dalam pelajaran juga pernah diajarkan tentang golden rectangle dimana rasio dari sisi yang lebih panjang terhadap sisi yang lebih pendek berdasarkan dari golden ratio sudah digunakan berabad abad lamanya. Namun bagaimana kaitan golden ratio sendiri terhadap tata rancangan sebuah kota?

golden

Pada rancangan kota yang didasarkan kepada cangkang nautilus sebagai induk dari golden ratio, jalanan kota, trotoar, jalur sepeda, dan boulevard utama memiliki akses terhadap core utama, sebagaimana ketika seseorang berusaha mencapai pusat kota, ukuran blok-bloknya mengecil dan kota menjadi lebih padat, jalur pejalan kaki dan pesepeda yang ditunjukan dengan garis hijau mengizinkan penduduk untuk menggunakan transportasi aktif untuk bergerak disekitar kota. Membuat jalur jalur terpisah dari berbagai jalur pejalan kaki dan pesepeda yang dikoneksikan dengan boulevard utama. Rute ini juga mengacu kepada taman melingkar yang berada di tengah sebagai pusat pertemuan dari jalur jalur tadi.

Rumah rumah pada rancangan kota ini juga disusun agar selalu menghadap ke jalan, dimaksudkan untuk 2 tujuan, pertama mengawasi keadaan jalan dan dan jalur pejalan kaki tidak menjadi tempat yang berbahaya ketika malam hari karena asumsinya akan ada traffic dari penduduk yang tinggal disana, jadi antara satu rumah dengan rumah yang saling berhadapan bisa mengawasi keadaan satu sama lain

Sekarang, apakah kamu tertarik merancang kota berdasarkan cangkang nautilus dan golden ratio?

Source:

http://www.ijera.com/papers/Vol6_issue8/Part-%204/A0608040107.pdf

https://www.theguardian.com/sci ence/alexs-adventures-innumberland/2015/jan/13/golden-ratiobeautiful-new-curve-harriss-spiral

Diva Aulia Ahmad

1406605710

 

2 Comments »

  1. Halo, Diva.

    Contoh yang anda ambil untuk dianalisis sangat menarik terkait penggunaan cangkang nautilus Golden Ratio yang langsung diimplementasikan pada perancangan sebuah kota. Saya juga melihat adanya referensi terhadap konsep kota ideal yang dikemukakan Vitruvius dalam bukunya Ten Books on Architecture. Hal yang menjadi perhatian saya adalah bagaimana pendapat anda mengenai implementasi langsung ini? Apakah hal ini menjadikan sebuah kota yang sudah sangat baik dan sesuai dengan tujuan Golden Proportion tersebut; ataukah justru Golden Ratio sebaiknya diterjemahkan ke dalam pengertian yang lebih komprehensif terlebih dahulu sebelum dijadikan patokan merancang?

    Terimakasih telah berbagi pengetahuan!

    Comment by raynaldsantika — May 30, 2017 @ 09:10

  2. halo diva.
    topik yang sangat menarik! ternyata sebuah kota pun bisa dirancang berdasarkan golden ratio. namun yang ingin saya ketahui lebih lanjut adalah apakah pengunaan golden ratio pada perancangan sebuah kota juga memiliki sebuah hitungan matematis pasti seperti yang ada pada perancangan yg berskala lebih kecil seperti rumah atau bahkan benda alam? terimakasih pengetahuannya šŸ™‚

    Comment by khusnulhotimahdwiyanti — June 4, 2017 @ 19:29


RSS feed for comments on this post. TrackBack URI

Leave a comment